Yaah.. sebenarnya flashdisk yang kita pakai baik-baik saja, hanya saja ada satu kelemahan yang dimiliki oleh Windows 7 yang menyebabkan flashdisk tidak terbaca, yaitu Windows 7 tidak sepenuhnya support dengan driver plug and play generasi lama sehingga disk drive-pun tidak terbaca.
Untuk mengatasi hal tersebut sebenarnya cukup mudah, teorinya disk drive agan memiliki ID lama, sedangkan sistem operasi komputer agan lebih baru. Nah.. tidak logis kan kalau orang baru bisa tiba2 mengenal orang lama, maka buatlah sebuah ID baru pada disk drive agan agar komputer dapat mengenalinya sebagai disk drive baru. Kalau masih bingung, langsung saja deh kita ke-TKP.
Pertama-tama pastikan flashdisk agan terhubung di konektor USB dengan baik. Kemudian klik kanan pada icon 'mycomputer' atau 'computer'. Pilih menu 'manage'. Maka akan mucul window baru dengan nama 'Computer Management'. Dari situ pilihlah menu d-tree 'storage' lalu pilih submenu 'Disk Management'.
Seperti yang kita lihat di atas, flashdisk yang akan kita kenalkan ke komputer adalah disk 2 'Master'. Untuk membuatnya dapat terbaca, berilah drive letter baru untuk disk tersebut dengan cara : Klik kanan pada disk tersebut, pilih 'Change Drive Letter and Paths'. Maka akan muncul seperti ini.
Kemudian klik 'Add' untuk memberi drivlett baru.
Pilih drivlett sesuai keinginan agan dari mulai A sampai Z, tapi umumnya A untuk floppydiskdrive, C untuk sistem, D untuk partisi data dan E untuk opticaldrive/CDROM. Jadi sebaiknya pilih drivlett selain yang saya sebutkan tadi. Misalkan sebagai contoh kita gunakan 'R'. Setelah dipilih, klik saja OK. Maka hasilnya akan seperti ini.
Sekarang flashdisk agan dapat terbaca oleh komputer. Kalau masih belum percaya, lihat ini :
Tuh kan... sekarang disk drive sudah dapat dipakai kembali. Selamat mencoba !!
Lisensi Dokumen: Copyright ® 2012 Namrif NominalNol. Dilarang menyalin sebagian dan atau seluruh konten tanpa ijin penulis. Konten ini dilindungi oleh Undang-undang HAKI Indonesia. Jika masih ingin menggunakan konten ini, silahkan cantumkan link ke konten ini. |
Terimakasih informasi nya gan, sangat bermanfaat :)
BalasHapusnice post :)
ditunggu kunjungan baliknya yaah ,
sangat bermanfaat sekali mas.
BalasHapusterimakasih
malah master nya pun ga terbaca gan..
BalasHapusweleh... ini mah OOT gan, yang namanya flashdrive mah ga ada master-slave, itu hanya berlaku pada harddisk aja. mungkin agan salah paham, memang sih, yang saya pakek contoh di atas itu external harddisk, tapi tulisan "Master" di situ bukan Master(disc 1) tapi itu nama drivenya, sengaja saya namain gitu karena isinya "Master software/kumpulan software". Yaah... ribet juga jelasinnya, semoga agan ngarti maksudku
BalasHapusnb: "master" di situ cuma NAMA, bukan KATEGORI PRIORITAS FISIK (master/slave)
flashdisk ane ga kedetect gan. pake cara di atas juga ga ada 'Disk' yang menunjukkan flashdisknya, yang aktif cuma Disk 0 aja. Disk 1 dan 2 No Media
BalasHapuscoba cek kabel frontpanel dikomputer agan,barangkali belon nancep bener (caranya buka dulu chasing CPU,lalu cek kabel 4warna yg nyambung ke USB port)
BalasHapuskalo baek2 aja, dan oke....
coba buka di komputer lain, kalau bisa coba:
1. di komputer (winXP)
2. di komputer (linux)
pake komputer orang lain ya, kalau pake komputer agan sendiri(yang diganti OS) sama juga bohong.
kalau ternyata setelah dicoba gak detect juga, silahkan beli flashdisk baru, itu bukan salah komputer agan.
mas mau nanya dong, flashdisk saya kaya yang di disk 1 ( no media) "lihat tutorial punya mas"
BalasHapusitu knp yaa ???